Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts Today

Walker Yakin Tottenham Masuk Empat Besar

Written By Emdua on Senin, 28 Juli 2014 | 00.43



LONDON, KOMPAS.com - Bek Tottenham Hotspur, Kyle Walker, percaya diri bila timnya akan menempati urutan empat besar musim ini di Premier League. Menurut Walker, kualitas Tottenham musim ini menjadi jaminan mampu bersaing dalam perebutan tiket ke Liga Champions, musim depan.

Spurs baru saja menelan kekalahan menyakitkan 0-3 dari West Ham United, di Stadion White Hart Lane, Minggu (6/10/2013). Kekalahan tersebut membuat Tottenham terlempar dari empat besar dan kini menduduki urutan keempat dengan selisih hanya tiga poin dari pemimpin klasemen, Arsenal.

"Sebenarnya, masih terlalu dini berbicara mengenai posisi akhir klasemen. Tetapi, jika kami mampu mempertahankan kekuatan kami, aku rasa tak ada alasan mengapa kami tidak bisa mencapai empat besar," kata Walker dilansit Daily Mirror.

"Kami membuat banyak perubahan di skuad selama musim panas. Tetapi, semua pemain yang datang mampu menyatu dengan baik bersama para pemain lain. Semua pemain saling membantu satu sama lain," lanjutnya.

"Kami telah mendatangkan kualitas seluruh skuad dan semakin kami terbiasa bermain sebagai sebuah tim, maka semakin baik hasil yang akan kami dapatkan," tutup Walker.




Ikuti perkembangan berita ini dalam topik:








Penulis: Okky Herman Dilaga
Editor: Okky Herman Dilaga


00.43 | 0 komentar | Read More

Kesiapan Jaringan Telkomsel Menghadapi Lebaran 2014








Fotografer - Pool



Minggu, 27/07/2014 17:49 WIB







Guna mengantisipasi kesiapan jaringan menghadapi lonjakan trafik mendekati puncak masa Ramadhan dan Lebaran 2014, Telkomsel telah melakukan optimalisasi seluruh elemen jaringan dan penambahan kapasitas yang lebih besar. Telkomsel memastikan seluruh jaringan dan layanan siap menghadapi lonjakan trafik di 12 regional yang tersebar di seluruh Indonesia.









Sponsored Link







10
00.37 | 0 komentar | Read More

Tiap Hari di Jawa Listrik 1.000 MW 'Dibuang'

Jakarta -Konsumsi listrik di Jawa-Bali saat beban puncak dapat mencapai 23.420 megawatt (MW), namun saat siang hari konsumsi listrik naik turun 22.238 MW. Hal ini membuat PLN harus menurunkan produksi listrik sekitar 1.000 MW setiap hari.

"64% pembangkit listrik di Jawa itu dari PLTU (batu bara) sementara PLTG (gas bumi) mencapai 18,3%, sisanya ada dari HSD dan MFO (BBM), PLTA (air), dan lainnya total Jawa-Bali dapat produksi listrik 31.456 MW setiap hari," kata Direktur Utama PT PLN (Persero) Nur Pamudji, di Jakarta, Minggu (27/7/2014).

Nur mengatakan, karena konsumsi listrik di Jawa turun saat siang hari sementara konsumsi pada malam meningkat hingga 23.420 MW, tidak kurang ada 1.000 MW tiap hari harus dikurangi PLN.

"Istilahnya harus 'dibuang', karena konsumsinya turun. Dibuang ini maksudnya ada beberapa pembangkit listrik yang harus matikan terutama dari PLTU," katanya.

"Kenapa PLTU yang diturunkan padahal kapasitasnya besar, karena pembangkit yang lain tidak bisa matikan. Contohnya PLTG, dia 24 jam beroperasi penuh," tambahnya.

Agar tidak selalu berulang, 1.000 MW tiap hari listrik di Jawa 'dibuang', PLN berencana membangun PLTA Upper Cisokan, Bandung, Jawa Barat.

"PLTA tersebut pada siang hari memompa air naik ke atas, memanfaatkan daya listrik 1.000 MW yang 'dibuang', setelah air di resevoir penuh, saat malam hari air dilepas ke bawah dan memutar turbin dan menghasilkan listrik," jelas Nur.Next



(rrd/hds)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!


00.36 | 0 komentar | Read More

Masalah Visa, Daniel Radcliffe Tak Bisa Masuk AS  










00.10 | 0 komentar | Read More

Polisi Tilang Sejumlah Kendaraan Konvoi Takbir di Jaktim




Minggu, 27/07/2014 23:35 WIB





Edward Febriyatri Kusuma - detikNews





Jakarta - Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Dwi Prayitno memerintahkan jajarannya untuk razia konvoi takbiran keliling di jalan-jalan. Gayung bersambut, seluruh jajaran polres hingga polsek menindak konvoi takbiran keliling dengan mobil bak terbuka.

Pantauan detikcom di Jl Raya Matraman, Jakarta Timur, Minggu (27/7/2014) pukul 23.00 WIB, jajaran polsek dan polres Jakarta Timur menindak masyarakat yang lakukan konvoi takbiran keliling dengan mobil bak terbuka. Rata-rata mereka yang konvoi keliling membawa bendera sambil memukul-mukul gendang di atas angkutan umum atau mobil bak terbuka.

Petugas terpaksa menghentikan beberapa truk dan menilang mereka. Kapolsek Matraman Kompol Ua Triyono mengatakan, banyak pelanggaran peserta konvoi takbir keliling yang telah ditindak. Hal itu dilakukan sesuai atensi pimpinan.

"Kita sudah tilang dua truk konvoi yang melanggar lalu lintas. Selain itu sepeda motor juga ada yang kita tahan karena mereka keliling tidak mengenakan helm. Sementara yang kita tegur itu jumlahnya banyak," kata Ua, di perempatan lampu merah Matraman, Jakarta Timur, Minggu malam.

Dikatakannya, perserta takbir yang menaiki di atap angkutan umum atau mobil bak terbuka langsung ditertibkan. Mereka tidak diperbolehkan turun ke jalan.

"Kita upayakan mereka suruh turun masuk ke dalam kendaraan sebelum diperbolehkan jalan kembali," ujar Ua.

Senada dengan Kapolsek Matraman, Kapolsek Jatinegara Kompol Suminto juga melakukan hal yang sama. Pihaknya menggelar operasi di depan Polsek Jatinegara.

"Mereka kita suruh putar balik dan turun dari atap mobil. Sejauh ini kita tidak bisa tindak karena tidak ada polisi lalu lintas," ujar Suminto.

Menurutnya, langkah ini untuk antisipasi hal-hal yang dapat mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat. Selain itu untuk membuat kondisi ibu kota lebih kondusif.

"Kita tindak lanjut atensi kapolda, supaya kondisi jakarta lebih kondusif," ujar Suminto.


(edo/vid)










00.07 | 0 komentar | Read More
techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger